Cara Bongkar Judi Slot Online Gratis Indonesia 2024

Cara Bongkar Judi Slot Online Gratis Indonesia 2024

Belanja di App banyak untungnya:

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi sebut negara tetangga seperti Kamboja dan Filipina menjadi asal judi online yang beredar di Tanah Air.

"[Asalnya dari negara] yang memperbolehkan judi lah; Kamboja, Filipina. Servernya di sana," ujar Budi Arie kepada wartawan di kantor Kominfo, ketika ditanya negara asal judi online, Jumat (20/10).

Perputaran uang judi online di Tanah Air semakin besar hingga triliunan Rupiah per tahun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Intensifnya kegiatan perjudian online menjadi keresahan kita semua, menurut estimasi, nilai transaksinya bahkan bisa mencapai Rp160 triliun sampai Rp350 triliun," terang Budi.

Selama tiga bulan menjabat sebagai Menkominfo, Budi telah mengambil berbagai langkah tegas untuk memberantas judi online, salah satunya pemutusan 425.506 konten di ruang digital.

Budi juga meminta penyedia layanan internet (ISP) dan operator seluler untuk meningkatkan upaya pemberantasan judi online dengan memastikan ketepatan sinkronisasi sistemnya pada database situs yang mengandung konten perjudian.

Kemudian, segera menindaklanjuti permintaan pemutusan akses yang disampaikan Kominfo.

Selain itu, Kominfo juga gencar melakukan pengawasan di platform digital, bahkan baru-baru ini Budi memberikan teguran kepada Meta karena masih ditemukan banyak konten judi online di platformnya.

Hasilnya, Meta disebut merespons dengan baik teguran yang disampaikan Budi.

"Berdasarkan laporan yang saya terima, hingga 11 Oktober 2023, Meta telah menindaklanjuti teguran tersebut, dengan menghapus lebih dari 1,65 juta konten perjudian, serta lebih dari 450.000 iklan perjudian yang menargetkan pengguna di Indonesia serta melanggar kebijakan meta," terangnya.

"Kami mengapresiasi langkah konkret Meta tersebut," imbuhnya.

Lebih lanjut, Budi menjelaskan pemberantasan judi online tak bisa dilakukan sepenuhnya tanpa kerja sama berbagai pihak, termasuk andil masyarakat.

"Peran aktif masyarakat menggaungkan anti judi online di lingkungan sekitar sangat diperlukan. Menjaga keluarga, teman, dan orang-orang di sekitar untuk memerangi judi online menjadi langkah konkret pemberantasan penyakit masyarakat ini," pungkasnya.

Sebelumnya, Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik Kominfo Usman Kansong sempat mengungkap uang judi online dari RI banyak lari ke Filipina.

"Bahkan PPATK (Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan) bisa mengidentifikasi aliran yang tadi disebutkan [judi online] larinya ke luar negeri antara lain paling banyak Filipina ya, menurut PPATK," kata dia, di Jakarta, Jumat (8/9).

Menurutnya, para bandar judi online juga mayoritas berada di luar negeri dan hanya membuka rekening di Indonesia.

"Jadi istilah gampangnya bandarnya ada di luar negeri karena ujung transaksinya di sana," tutur Usman.

Kepala PPATK Ivan Yustiavandana juga sempat mengungkap aliran dana terindikasi judi online mengalir ke berbagai negara di Asia Tenggara, seperti Thailand, Kamboja, dan Filipina.

"Selain ke beberapa negara di atas, aliran dana terindikasi judi online ini pun diduga mengalir hingga ke negara tax haven," imbuhnya, pada 14 September 2022.

Para pemain judi poker online memiliki tujuan saat bermain, tujuan itu adalah hanya untuk mendapatkan kemenangan dan keuntungan yang melimpah dari setiap pemain di dalamnya. Dan poker juga menawarkan keuntungan besar pada pemainnya. Namun, sebelum pemain memutuskan untuk bermain ada modal yang tentunya perlu disiapkan. Bisa dibilang, permainan taruhan ini untuk menambah pundi-pundi modal yang tentunya di keluarkan sebelumnya. Jika berhasil menangkan permainan poker, modal tersebut akan berlipat. Namun, jika kalah modal yang di keluarkan akan hilang begitu saja. Tidak heran, jika semua pemain sangat menginginkan kemenangan. Sekarang ini sudah banyak sekali panduan bermain untuk dapatkan kemenangan tersebut.

Poker adalah merupakan permainan yang sudah eksis dari sejak dulu, banyak sekali pemain yang memilih game tersebut dalam taruhannya. Terlebih lagi, sekarang ini poker sudah bisa memainkannya secara daring, sehingga para penggemarnya pun tidak perlu repot dan capek untuk pergi langsung ke bandar darat. Cukup bermain di agen poker online terpercaya dan terbaik sudah bisa menikmati beberapa macam jenis permainan taruhan poker online. Selain itu, para pemain juga memiliki peluang untuk dapatkan jackpot lebih mudah. Pasalnya, semua jenis permainan taruhan poker online dalam agen poker terpercaya fairplay tanpa robot yang dapat menghalangi kemenangan para pemain.

Jackpot adalah salah satu keuntungan besar yang disediakan oleh agen poker online terpercaya untuk semua member, baik itu member baru maupun member lama. Keuntungan dari jackpot ini tidak sembarangan bisa lebih fantastis. Tidak heran, jika banyak pemain yang tergiur untuk dapatkan jackpot tersebut. Untuk dapatkan jackpot ini pun tidak semudah yang dibayangkan. Para pemain harus bisa menangkan permainannya terlebih dahulu. Maka, butuh berbagai macam cara untuk dapatkan jackpot tersebut.

Inilah Cara Mudah Dapatkan Jackpot Di Permainan Poker Online

Untuk dapatkan jackpot ada beberapa cara yang wajib pemain lakukan agar lebih mudah, disini akan disebutkan cara mudah dapatkan jackpot di permainan poker online sebagai berikut :

Cara untuk dapatkan jackpot lebih mudah yaitu harus membeli jackpot terlebih dahulu. Mungkin, disini pemain harus menambah modal lagi. Namun, semua itu bisa digantikan jika berhasil dapatkan jackpot. Sudah banyak juga pemain yang menggunakan cara ini.

Para pemain bisa pilih jenis permainan yang memiliki bonus yang melimpah. Dari sekian banyak jenis permainan poker yang ada pemain bisa pilih jenis game poker dengan jackpot melimpah. Maka, peluang untuk dapatkan jackpot pun lebih mudah.

Saat bermain poker harus memiliki strategi terbaik untuk bisa menangkan game tersebut. Maka, sebelum bermain bisa susun terlebih dahulu strategi nya, agar nantinya pada saat bermain bisa langsung keluarkan strategi tersebut.

Sejatinya permainan poker online ini tidak sulit di pelajari. Dalam permainannya, pemain hanya perlu pahami setiap kombinasi kartu yang dapat mengantarkan pada nilai yang tinggi. Dengan adanya kemudahan dalam bermainnya, peluang untuk dapatkan jackpot pun bisa lebih mudah. Asalkan, para pemain juga bergabung pada agen poker online terpercaya yang menyajikan jackpot besar dan permainan poker fairplay. Maka, kesempatan dapatkan jackpot pun bisa lebih cepat dan mudah didapatkan. Jackpot adalah keuntungan yang cukup besar, tidak heran jika perlu beberapa cara untuk mendapatkannya.

Kementerian Komunikasi dan Informatika mengungkap mayoritas anak bisa main judi online lantaran mengakses permainan judi online yang menyamar jadi game online, bukan lewat situsnya langsung.

"Berdasarkan identifikasi yang kita lakukan, anak-anak ini bermain judi online umumnya melalui game online," ungkap Direjtur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kominfo Usman Kansong, di Jakarta, Jumat (26/7).

"Judi online yang berkamuflase seolah-olah dia game online, ya gitu. Ada yang seperti itu," lanjutnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelumnya, Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) mengungkap ratusan ribu warga di bawah 19 tahun terlacak main judi online dengan nilai transaksi ratusan miliar rupiah.

Modus game online itu, kata Usman, adalah terutama lewat janji-janji memberi kemenangan.

"Umumnya adalah dia memang konten judi online. Judi online, tetapi dia mempromosikan diri seolah-olah dia game online. Misalnya, ada top-up dulu untuk bermain, kemudian dijanjikan menang, begitu kan. Nah, itu sudah kita curigai sebagai, apa namanya, judi online," tutur dia.

Merespons fenomena ini, lanjut Usman, pihaknya sudah menerbitkan Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 2 Tahun 2024 tentang Klasifikasi Gim sejak Februari 2024.

"Dalam aturan tersebut penerbit game harus melakukan klasifikasi game online berdasarkan usia; ada kategori 3 tahun ke atas, ada kategori 5 tahun ke atas ya; 7 tahun; 13 [tahun], 15 [tahun], dan 18 [tahun]," urainya.

"Nah di dalam Permenkominfo tersebut jelas dinyatakan game tidak boleh mengandung judi online untuk klasifikasi usia berapa pun," jelas Usman.

Meski begitu, pihaknya menduga game online yang diam-diam mengandung konten judi online itu bukan Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) yang resmi terdaftar.

"Kalau tadi ditanyakan apakah mereka (anak) ada yang mengakses [judi online via] situs, seperti saya sampaikan tadi, hasil identifikasi kita hampir seluruhnya lewat game, yang pura-pura jadi game itu lho," terangnya.

"Karena kalau game yang benar, game online yang bener, yang terdaftar, kan semua PSE kan harus mendaftar ya, ini ya mungkin kita belum menemukan ada yang menyusupkan game online," imbuh dia.

Selain lewat penerbitan regulasi, Kominfo juga bekerja sama dengan sejumlah pihak, termasuk Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA), yang juga dilibatkan dalam Satgas Pemberantasan Judi Online.

"Jadi di dalam tim penindakan penindakan ada unsur Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, jadi kita masukkan."

KPPPA, lanjutnya, punya beberapa program yang terkait judi online pada anak ini, termasuk program SAPA (Sahabat Perempuan dan Anak), yang memberikan konsultasi psikologis kepada anak-anak yang terlibat judi online.

Sebelumnya, Kepala PPATK Ivan Yustiavandana mengungkap secara keseluruhan ada 197.054 anak pada rentang usia 11-19 tahun yang melakukan deposit judi online senilai Rp293,4 miliar dalam 2,2 juta transaksi.

"Kami menemukan luar biasa banyak transaksi yang terkait dengan anak-anak yang melakukan judi online," kata dia, di Kantor Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Jakarta, Jumat (26/7) dikutip dari Antara.

Pertama, kelompok usia 17-19 tahun, dengan jumlah pemain judi online mencapai 191.380 orang dengan 2,1 juta kali transaksi yang nilainya Rp282 miliar.

Kedua, kelompok 11 sampai 16 tahun. Jumlah pemain judol mencapai 4.514 anak. Transaksinya sebanyak 45 ribu kali dengan nilai Rp7,9 miliar.

Ketiga, kelompok usia di bawah 11 tahun. Pemain judi onlinenya mencapai 1.160 orang anak dengan 22 ribu transaksi dengan nilai sedikitnya Rp3 miliar.

"Semua itu anak-anak sekolah, anak-anak yang sedang menimba ilmu ataupun yang sedang dipersiapkan untuk menjadi pemimpin masa depan Indonesia," tandas Ivan.